|
Berlangganan artikel via email! |
Follow us! 
|
Cempor, Monaco-Ville: Produsen mobil asal Swedia Volvo Car Corp yang dimiliki Produsen Cina Zhejiang Geely Holding Group Co sedang mencari mitra baru di Amerika Utara. "Dalam jangka menengah, lima sampai enam tahun, kami perlu mencari solusi yang tepat di Amerika Utara," kata Kepala Eksekutif Volvo Stefan Jacoby dalam suatu wawancara pada pekan ini.
"Jika kami sendiri yang membangun pabrik sangatlah tidak mungkin. Kami sedang mencari mitra yang dapat memaksimalkan pabrik kami dari mitra di Amerika Utara."
Merek yang bermarkas di Gothenburg Swedia sedang mencari "pasangan". Namun, Jacoby menolak menyebutkan mitra potensial Volvo.
"Kerja sama itu akan ideal jika mitra Volvo mau bekerja sama dalam biaya pengembangan mobil kecil," kata Jacoby dalam wawancara kepada Automotive News Eropa di Monako.
Volvo mempertimbangkan membangun pabrik perakitan di Amerika Utara agar tidak tergantung dari nilai euro. Jacoby pernah mengatakan mitra mereka sebaiknya di Amerika Serikat atau Meksiko.
Volvo dibeli Zhejiang Geely dari Ford Motor Co pada Agustus 2010 sebesar 1,8 miliar euro.
Volvo memiliki target penjualan hampir dua kali lipat menjadi 800 ribu mobil dan kendaraan sport pada 2020 dari pengiriman mobil sebesar 449.255 pada 2011.
Volvo berencana menginvestasikan sebesar 11 miliar dolar dalam beberapa tahun mendatang. Termasuk, pembangunan dua pabrik mobil dan pabrik mesin di Cina. "Volvo terbuka untuk semua pihak sebagai mitra termasuk Fiat SpA," kata Jacoby.
Pembuat mobil yang berbasis Turin, Italia (Fiat) sudah melalang buana di Amerika Serikat melalui pengambilalihan Chrysler Group LLC yang merupakan bagian dari strategi Kepala Eksekutif Sergio Marchionne terkait pertumbuhan Fiat.
"Fiat jelas salah satu alternatif," kata Jacoby. "Jika Anda berbicara dengan Marchionne, tolong bilang agar menelepon saya."
"Volvo mengalami kerugian di Amerika Serikat dan keuntungan di Eropa," imbuh Jacoby yang direkrut Zhejiang Geely pada 2010. Sebelumnya, Jacoby bekerja di AS untuk Volkswagen AG.
Para eksekutif menegaskan kembali rencana Volvo membuat mobil murah di Cina dan perusahaan Swedia itu akan memasarkan bersama-sama dengan Geely Automobile Holdings Ltd.
Lebih jauh Jacoby mengatakan, kemungkinan model itu akan menjadi SUV kecil. Sementara, pembangunan pabrik di Cina masih menunggu persetujuan pemerintah. Pabrik pertama di Chengdu dan direncanakan memulai memproduksi mobil pada semester kedua 2013.(ANS/Ant)
Posting Komentar